Kebon Okay, Tempat Makan Berkonsep Minizoo dan Minifarm

Susana Kebon Okay

    Jika anda sedang mencari tempat wisata yang menyajikan suasana alam perkebunan dengan suasana yang tenang dan menyenangkan, maka Kebon Okay bisa menjadi pilihan yang tepat. Dengan lokasi yang berada di Kaliurang, Caran, Jl. Gatot Kaca, RT.004/RW.004, Ngemplak, Sinduharjo, Kec. Ngaglik, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55581, tempat ini menawarkan suasana yang berbeda dengan kebanyakan tempat wisata yang ada di daerah tersebut.

    Di Kebon Okay, selain dapat bersantai dan ngobrol santai, anda juga akan disuguhkan dengan berbagai tanaman perkebunan yang menghiasai tempat tersebut. Terlebih lagi, bagi mereka yang mencari kegiatan menarik, di sini terdapat aktivitas memetik anggur dan konsep minifarm dengan minizoo yang bisa menjadi pilihan yang menarik.

    Tidak hanya itu, Kebon Okay juga menawarkan tempat makan dengan suasana yang asri pedesaan. Fasilitas ini sangat cocok bagi keluarga atau pasangan yang ingin menikmati waktu bersama dengan suasana yang nyaman dan tenang. Terlebih lagi, untuk anak-anak yang tertarik dengan memetik anggur dan bermain dengan kelinci, Kebon Okay menyediakan fasilitas yang sangat terjangkau.

    Dengan rating 4,5 bintang dari 202 ulasan di Google Maps, Kebon Okay menunjukkan bahwa para pelanggan sangat puas dengan pelayanan dan fasilitas yang disediakan. Oleh karena itu, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi tempat yang unik dan menarik ini saat anda berada di Daerah Istimewa Yogyakarta. 

Pemimpin Rahasia, Kunci Idealis Kebon Okay

 

Susana Kebon Okay

    Kebon Okay, sebuah organisasi yang tidak biasa. Mereka menggunakan konsep "pemimpin bayangan" atau organisasi tanpa kepala. Pada pandangan pertama, mungkin terlihat bahwa struktur organisasi ini kurang kokoh. Tapi, jika dipahami lebih dalam, konsep ini justru membawa mereka mencapai titik interaksi keikhlasan murni dari hati orang-orang yang terlibat dalam organisasi ini.

    Seperti serigala yang menyamar di antara kumpulan domba, Kebon Okay memilih menggunakan konsep ini. Dengan begitu, mereka bisa memperoleh sudut pandang dari setiap pegawai, sekaligus memahami potensi dan keterbatasan yang ada. Selain itu, pemimpin bayangan juga memungkinkan mereka untuk memotivasi setiap anggota dalam organisasi untuk berkontribusi secara maksimal. Meski terlihat seperti risiko besar, Kebon Okay memiliki cara sendiri untuk menjaga struktur organisasi mereka.

    Organisasi ini menggunakan "kapten" (sebuah sistem kepemimpinan pada Kebon Okay) yang berganti-ganti setiap musimnya, guna mempertahankan struktur yang kokoh. Pergantian kapten ini dimaksudkan agar organisasi tidak terjebak pada satu pemimpin yang dominan, sehingga setiap anggota memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang. Selain itu, Kebon Okay juga memiliki mekanisme untuk melakukan "cutoff" kapan saja jika ada anggota yang tidak lagi sesuai dengan nilai dan prinsip organisasi.

    Kebon Okay memahami bahwa setiap anggota memiliki keunikannya masing-masing, dan organisasi tanpa kepala memberikan kesempatan bagi setiap individu untuk tumbuh dan berkembang secara mandiri, namun tetap terhubung dengan satu visi dan tujuan yang sama. Dengan demikian, Kebon Okay menjadi organisasi yang lebih inklusif, kreatif, dan adaptif dalam menghadapi perubahan.

    Tentu saja, konsep ini tidak bisa diterapkan begitu saja pada setiap jenis organisasi. Namun, penggunaan pemimpin bayangan bisa menjadi pilihan alternatif bagi organisasi yang ingin menciptakan lingkungan yang lebih demokratis, terbuka, dan inklusif.

MENYELAMI KELEZATAN MANGUT LELE

 

Beberapa pilihan menu di Mangut Lele Mbok Marto

    Mangut lele Mbok Marto adalah salah satu kuliner khas Jogja yang menjadi favorit para pelancong maupun penduduk setempat. Mangut lele Mbok Marto terletak di daerah Sewon, Jogja dan telah menjadi tempat makan favorit di kota ini. Dibuat dari bahan dasar lele segar, dibakar dan dibumbui dengan rempah-rempah tradisional yang khas. Mangut lele Mbok Marto disajikan dengan nasi panas dan sambal yang sangat pedas. Selain itu, Anda juga bisa menikmati hidangan tambahan seperti tempe goreng, tahu goreng, dan sayuran tumis.

    Banyak pelanggan yang mengatakan bahwa mangut lele Mbok Marto memiliki rasa yang istimewa dan berbeda dari kuliner lainnya. Harga yang terjangkau juga menjadi salah satu faktor yang membuat tempat makan ini selalu ramai pengunjung. Bahkan, sering kali Anda harus antri untuk bisa menikmati hidangan lezat ini.

    Mangut lele Mbok Marto bukan hanya sekedar makanan, namun juga menjadi simbol kearifan lokal dan tradisi kuliner khas Jogja yang harus dilestarikan. Jangan lewatkan kesempatan untuk mencoba hidangan lezat ini ketika Anda berkunjung ke Jogja.

MELACAK JEJAK SEJARAH KULINER INDONESIA DI DAPUR ASLI MBOK MARTO

 

Suasana dapur asli Mbok Marto

    Yogyakarta merupakan salah satu kota di Indonesia yang terkenal dengan keanekaragaman budayanya, termasuk keanekaragaman kuliner. Banyak sekali rumah makan autentik di Yogyakarta yang menyajikan makanan khas dengan cita rasa yang lezat dan khas. Dapur tradisional Jawa biasanya terletak di luar rumah atau di bagian belakang rumah, dan terdiri dari kompor arang, dapur batu, dan tungku. Biasanya, bahan bakar yang digunakan adalah kayu atau arang, dan dapur tersebut digunakan untuk memasak makanan tradisional Jawa seperti nasi goreng, sate, atau gudeg. Rumah Makan Mbok Marto adalah tempat makan yang terkenal dengan hidangan mangut lele-nya yang lezat dan khas di Yogyakarta. Sebagai salah satu tempat makan yang sudah berdiri sejak tahun 1990-an, Rumah Makan Mbok Marto berhasil mempertahankan kualitas dan cita rasa makanannya yang autentik, sehingga menjadi favorit bagi banyak orang. Makanan khas dari rumah makan ini adalah mangut lele.

    Mangut lele sendiri adalah masakan khas Jawa Tengah dan Yogyakarta yang terbuat dari lele yang dimasak dengan bumbu rempah yang khas dan dihidangkan dengan nasi dan sambal pedas. Rumah makan Mangut Lele Mbok Marto telah menjadi salah satu tempat makan yang terkenal di Yogyakarta sejak tahun 1970-an. Selama bertahun-tahun, rumah makan ini berhasil mempertahankan kualitas dan rasa mangut lele-nya yang khas dan menjadi favorit bagi banyak orang. Tempat makan ini memiliki suasana yang sederhana namun nyaman dan bersih. Pelanggan dapat memilih untuk makan di dalam ruangan atau di luar ruangan.

    Selain konsistensi dalam kualitas makanan, Rumah Makan Mbok Marto juga memiliki filosofi yang unik dalam memberikan pengalaman makan yang berbeda bagi para pelanggannya. Salah satu contohnya adalah dengan memilih dan mengambil makanan sesuai porsi yang diinginkan langsung dari dapur asli, sehingga memberikan nuansa tradisional yang khas dalam pengalaman makan. Hal ini juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para pelanggan yang mencari pengalaman makan yang autentik dan unik di Yogyakarta. Harga yang ditawarkan di Rumah Makan Mangut Lele Mbok Marto sangat terjangkau, sehingga cocok untuk semua kalangan masyarakat. Selain itu, pelayanan yang diberikan juga sangat baik dan ramah, sehingga membuat pelanggan merasa nyaman dan betah untuk berlama-lama di tempat makan ini. Satu porsi mangut lele di Rumah Makan Mangut Lele Mbok Marto terdiri dari lele yang dibakar terlebih dahulu kemudian dimasak dengan bumbu mangut yang khas.

LUMPIA SAMIJAYA LANGGANAN MASYARAKAT DI KAWASAN MALIOBORO

 Kelompok 2 : Soft News

Foto Lumpia Samijaya

Malioboro merupakan salah satu kawasan wisata yang terkenal di Yogyakarta. Di Malioboro ada satu street food yang populer dan sangat legendaris, yaitu Lumpia Samijaya. Kuliner ini selalu ramai oleh pembeli, baik dari wisatawan maupun warga lokal. Maka tak heran jika antrian Lumpia Samijaya ini tidak pernah sepi dan selalu ramai akan pembeli. Lumpia Samijaya ini mulai berdiri sejak 1983. Usaha ini dimulai oleh pak Winarti, namun karena penjualannya tidak sesuai dengan yang diharapkan, pak Winarti lantas menawarkannya kepada orangtuanya, Narto Sulistio. Orangtua Winarti lalu membeli gerobak dan perkakasnya untuk memulai berjualan. Tak disangka, usaha yang sempat seret ini justru diterima dengan baik oleh masyarakat. Saat ini pengelola Lumpia Samijaya sudah turun ke adik-adik dan anak Winarti. Pemilihan nama Samijaya sendiri berawal dari tempat lumpia ini berjualan yaitu di samping toko yang bernama “ Toko Sami jaya “ sehingga masyarakat sekitar kerap memanggilnya dengan Lumpia Samijaya.

Lumpia Samijaya ini berukuran sebesar telapak tangan. Lumpia Samijaya berisikan sayur-sayuran seperti bengkuang, wortel, toge, ayam cincang, dan juga telur puyuh dengan tambahan saus bawang putih, parutan bengkuang, cabai rawit hijau sebagai topping. Jajanan lumpia yang pusatnya ada di Jalan Mataram ini tersedia 2 cabang, yaitu di depan halte 2 Transjogja Malioboro dan Teras 2 Malioboro. Untuk jam buka nya sendiri dari jam 9 pagi hingga 9 malam. Ada 2 pilihan yang bisa dinikmati disini, yaitu lumpia isian sayur dan ayam serta isian sayur, ayam, dan telur puyuh. Harga dari lumpia tersebut adalah 6.000 dan 7.000

Pada saat awal pandemi Lumpia Samijaya ini terpaksa tidak berjualan karena tidak adanya wisatawan yang berjalan jalan di sekitar Malioboro sehingga sebagai cara bertahan Lumpia Samijaya membuat produk lumpia frozen yang dapat dikirimkan ke dalam maupun luar kota sehingga pembeli dapat menggorengnya sendiri di rumah. Lumpia frozen tersebut laku keras dan mulai dikirim ke beberapa kota hingga ke Kalimantan dan juga Singapura. Lumpia Samijaya ini bisa dipesan melalui datang langsung ke tempatnya dan dapat melalui aplikasi online delivery. Lumpia Samijaya ini buka setiap hari kecuali pada hari selasa wage. Bapak Edi menegaskan bahwa Lumpia samijaya selalu ramai oleh pengunjung. Lumpia samijaya diakui oleh pembelinya karena terasa enak dan ukurannya yang besar. 

LUMPIA SAMIJAYA : JAJANAN LEGENDARIS MALIOBORO

 Kelompok 2 : Feature News

Tempat Pusat Lumpia Samijaya

Yogyakarta  memang tidak pernah ada habisnya, wisata budaya, wisata belanja dan wisata kuliner yang mempunyai ciri khas nya sendiri. Berkunjung ke kota ini tidak lengkap rasanya jika tidak mencicipi makanan khasnya  terutama jajanan di sekitar jalan Malioboro. Tempat ini menyuguhkan beragam daya tarik, mulai dari pusat perbelanjaan, musik jalanan, fashion, sampai dengan kuliner. Banyak wisatawan yang berkunjung ke Malioboro untuk mencoba berbagai macam kudapan khas Yogyakarta. Salah satunya adalah jajanan melegenda Lumpia Samijaya.

Lumpia Samijaya sudah berdiri sejak tahun 1983 yang dimulai oleh bapak  Winarti. Dinamai Lumpia Samijaya karena gerobak jualan lumpia ini pertama kali menempati lokasi di depan toko Samijaya dan hingga saat ini tidak berpindah walaupun toko tersebut sudah tidak dibuka. Saat memikirkan kata lumpia pastilah yang terlintas bahwa bentuk lumpia hanyalah sebesar jari telunjuk, akan tetapi Lumpia Samijaya mengolah Lumpianya seukuran telapak tangan. Isi dari lumpia ini juga padat dengan isian sayuran seperti bengkuang, wortel, toge, ayam cincang serta tambahan telur puyuh yang diberikan saus bawang putih, parutan bengkuang, dan juga beberapa cabai rawit hijau. Karena hal inilah yang membuat Lumpia Samijaya berbeda dengan lumpia lain yang umumnya berisikan rebung.

Berawal mula lumpia samijaya yang berlokasi di sekitar jalan mataram, kini lumpia samijaya mengembangkan warungnya di tempat yang padat oleh pengunjung dari dalam negeri maupun luar negeri yaitu kawasan malioboro. Dikarenakan hal tersebut pengelola Lumpia Samijaya mencetuskan agar meluaskan pasarnya dengan membuka cabang baru yang dapat ditemui pada pukul 9 pagi hingga pukul 9 malam di depan halte 2 trans jogja. Lumpia ini dapat dinikmati dengan merogoh kocek sejumlah Rp 7 ribu. Disaat pandemi covid, virus menyebar sangat cepat telah merambah ke berbagai wilayah. Bak seorang pelancong, virus covid 19 ini dengan mudahnya masuk tanpa kenal rasa takut adanya perang saudara ataupun larangan-larangan tertentu akibat perang dagang yang terjadi di suatu wilayah.

"Enggak bisa jualan, berapa bulan itu, awal Maret 2020 itu. PPKM masih bisa tapi jam 21.00 WIB sudah harus tutup," ujar Winarti, perintis usaha Lumpia Samijaya kendala ekonomi pada negara membuat Lumpia samijaya terpaksa untuk tidak berjualan, dengan kekreatifan alternatif para pejuang pedagang untuk menghidupi dan tidak mengecewakan para pelanggan setia, Lumpia samijaya membuat produk frozen yang dapat dikirimkan di dalam maupun di luar kota dengan batas kadaluarsa 7 hari dari awal pemberian.

Seiring berjalannya waktu, Lumpia Samijaya ini laris manis serta buka setiap harinya kecuali pada hari selasa wage ujar Bapak Edi Abdullah selaku penjual minuman yang berjualan di samping lumpia samijaya ini. Usia pembeli Lumpia Samijaya ini pun beragam mulai dari anak muda hingga dewasa, selain pembelian secara datang langsung ketempat Lumpia Samijaya ini juga dapat dipesan melalui aplikasi online delivery seperti Grab, Gojek, dan Shopee. Pembeli yang datang membeli Lumpia Samijaya di cabang kedua juga mengakui bahwa sering membeli Lumpia Samijaya tersebut yang dimana menurutnya lumpia ini enak dan ukurannya yang besar. 

Menikmati Es Coklat Impian Alun-Alun Kidul, Kuliner Legendaris Yogyakarta yang Cocok Diminum saat Musim Kemarau maupun Penghujan

  

 Alun-Alun Kidul, destinasi wisata yang populer di Yogyakarta, tidak hanya terkenal dengan landmark-nya yang indah tetapi juga dengan masakan lezatnya. Harga yang terjangkau membuatnya menjadi favorit di antara wisatawan dan warga setempat. Salah satu tempat kuliner yang paling ramai dikunjungi oleh wisatawan adalah Es Coklat Impian.

  Es Coklat Impian adalah merek yang dikelola oleh "Lebih Baik Company" yang menyajikan minuman coklat dan roti sebagai produk unggulannya. Yang membuat Es Coklat Impian unik adalah pengunjung dapat menambah es batu sebanyak yang diinginkan tanpa biaya tambahan. Selain itu, mereka menyediakan sticky note dan spidol agar pengunjung dapat menulis harapan dan impian mereka yang akan ditempel di dinding yang telah disediakan.

  Saat cuaca panas, Es Coklat Impian menjadi pilihan favorit di antara pengunjung sekitar Alun-Alun Kidul. Rasanya yang memuaskan membuat pengunjung yang telah mencoba es coklat impian ini ingin kembali mencobanya saat berkunjung ke Jogja. "Harganya sepadan dengan rasanya", kata Bapak Ardi, salah satu pengunjung Es Coklat Impian yang baru saja pulang dari kerja. Sementara Andrian, salah satu pengunjung dari Tulungagung menambahkan bahwa ia ingin merasakannya lagi saat ke Jogja atau ketika candu.

  Harga Es Coklat Impian yang terjangkau membuat banyak wisatawan tertarik untuk mencoba es ini. Mulai dari Rp 6.500 untuk ukuran kecil (S), harga sedang (M) mulai dari Rp 13.500 dan ukuran besar (L) dijual dengan harga 16.500. Setiap pembelian satu gelas es coklat juga akan mendapatkan roti berukuran sedang berbentuk bulat dan bisa memilih antara original atau panggang, tetapi untuk roti panggang, tambahannya sebesar Rp 1.000. Untuk harga terpisah, roti original dijual seharga Rp 2.500 dan roti panggang seharga Rp 3.500.

  Tempatnya yang nyaman untuk nongkrong sambil mengobrol dengan teman membuat Es Coklat Impian semakin populer di antara wisatawan. "Suasana enak, tidak terlalu kotor, cukup bagus. Tapi, yang susah adalah mencari tempat parkir", kata Ardi. Pembukaan cabang Es Coklat Impian di Alun-Alun Kidul juga memberikan manfaat bagi warga sekitar, "Ini sangat membantu, karena penghasilannya akan masuk ke kas", kata Pak Ari, tukang parkir di sana.

  Para pengunjung juga menyarankan untuk mencoba Es Coklat Impian saat berkunjung ke Pasar Kuliner Alun-Alun Kidul. Banyak wisatawan yang penasaran dengan Es Coklat Impian ini dan rela antri untuk mencobanya. Mereka merekomendasikan untuk mencoba es coklat ini saat berkunjung ke Pasar Kuliner Alun-alun Kidul karena rasanya yang memuaskan dan porsinya yang melimpah.

Sensasi Manis yang Terpancar di Tengah Kota: Es Coklat Impian Alun-Alun Kidul sebagai Destinasi Rasa yang Tidak Terlupakan

  Liburan di Yogyakarta tak lengkap rasanya tanpa mencicipi kuliner khas yang lezat. Tidak hanya dikenal dengan destinasi wisata yang menawan, Yogyakarta juga terkenal dengan aneka ragam kuliner yang menggugah selera. Di Alun-alun Kidul, Anda dapat menemukan sebuah tempat yang menjadi favorit para pengunjung, yaitu Es Coklat Impian.

  Es Coklat Impian adalah sebuah brand kuliner di bawah manajemen "Lebih Baik Company" yang menyajikan minuman coklat dan roti sebagai produk unggulannya. Keunikan dari Es Coklat Impian ini adalah pengunjung diperbolehkan untuk refill es batu sebanyak yang diinginkan. Selain itu, mereka mewujudkan "impian" para pengunjung dengan cara menyediakan sticky note beserta spidol untuk menulis harapan yang nantinya akan ditempel di dinding yang telah disediakan.

  Di kala panas maupun dingin, Es Coklat Impian menjadi pilihan favorit para pengunjung. Rasa manis yang menyelimuti langit-langit mulut membuat hati pengunjung terenyuh. Apalagi harga yang mereka bayarkan sudah sangat sepadan. "Karena ingin merasakannya lagi saat ke Jogja atau pas lagi candu," ujar Andrian, salah satu pengunjung yang berasal dari Tulungagung.

  Suasananya yang nyaman dan syahdu membuat pengunjung betah berlama-lama menyeduh segelas coklat sambil mengobrol bersama teman. "Lumayan, suasana enak, nggak terlalu kotor, cukup. Cuman yang susah tadi nyari parkirnya," ujar Ardi, salah satu pengunjung yang telah mencoba Es Coklat Impian.

  Tak jarang, rekomendasi tempat ini semakin lama semakin merebak di seluruh kalangan, mulai dari pelajar berseragam, pekerja paruh baya, hingga keluarga. Bahkan mereka rela mengorbankan waktu berharganya untuk antre demi meneguk segelas coklat hangat maupun dingin.